- Small Thumbnail Featured Post 1
- Small Thumbnail Featured Post 2
- Small Thumbnail Featured Post 3
- Small Thumbnail Featured Post 4
Featured Post Title 1
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt...
Featured Post Title 2
Lorem ipsum dolor sit amet, consetetur sadipscing elitr, sed diam nonumy eirmod tempor invidunt...
Featured Post Title 3
Integer tellus metus, placerat ac lacinia sed, commodo ut lorem. Suspendisse eleifend massa eget elit pellentesque...
Featured Post Title 4
Etiam tincidunt lobortis massa et tincidunt. Vivamus commodo feugiat turpis, in pulvinar felis elementum vel...
Kamis, 23 Februari 2012
Rabu, 22 Februari 2012
Manchester United Bidik Dua Bintang Muda Ajax
United bukan hanya mengincar Christian Eriksen tapi juga Viktor Fischer.
Manchester United Bidik Dua Bintang Muda Ajax
United bukan hanya mengincar Christian Eriksen tapi juga Viktor Fischer.
Pasang: | Merebutkan: | Excelsior €93.50 | Imbang €46.50 | Ajax €12.80 |
Henry AA
Menurut berita dari Manchester Evening News, dua pemain muda Ajax menjadi bidikan utama Ferguson. Selain Eriksen yang sudah kerap dihubung-hubungkan dengan The Red Devils, United juga meminati rekan setimnya, Fischer.
Penyerang berusia 17 tahun ini seperti halnya Eriksen, sama-sama berasal dari Denmark, tapi Fischer masih berada di tim akademi Ajax yang dikenal sudah banyak melahirkan pemain-pemain berbakat kelas dunia.
United diyakini akan berusaha mendatangkan Eriksen pada musim depan dan menyiapkan dana sekitar £15 juta. Selain beberapa pemain muda, Ferguson juga mengincar pemain yang sudah senior seperti Luka Modric (Tottenham) dan Nicolas Gaitan (Benfica).
Ray Wilkins: Andre Villas-Boas Musti Tiru Sir Alex Ferguson
Villas-Boas diminta meniru cara Ferguson dalam mengendalikan para pemain senior.
Mantan asisten manajer Chelsea Ray Wilkins
menilai Andre Villas-Boas perlu belajar dari manajer Manchester United
Sir Alex Ferguson dalam menangani para pemain senior.
Wilkins mengkritik kebijakan Villas-Boas yang tidak menurunkan Frank Lampard dan Ashley Cole ketika dikalahkan Napoli 3-1 di Liga Champions. Kendati demikian, Wilkins berharap Roman Abramovich memberikan waktu kepada Villas-Boas untuk menunjukkan
Wilkins mengkritik kebijakan Villas-Boas yang tidak menurunkan Frank Lampard dan Ashley Cole ketika dikalahkan Napoli 3-1 di Liga Champions. Kendati demikian, Wilkins berharap Roman Abramovich memberikan waktu kepada Villas-Boas untuk menunjukkan
“Anda lihat bagaimana Sir Alex Ferguson
mengendalikan pemain senior seperti [Paul] Scholes, [Ryan] Giggs, dan
[Rio] Ferdinand. Dia mengaturnya dengan sangat luar biasa,” ujar Wilkins
kepada Sky Sports News.
“Bukan hanya waktu bermain, tapi juga sebagai manusia. Sangat penting bagi Andre untuk melakukan pembicaraan lebih sering ketika dia berhadapan dengan pemain senior.”
“Harus ada komunikasi. Jika Andre menanyakan opini mereka, maka dia tidak perlu terlalu terkejut, karena mereka sangat berpengaruh, dan punya kepribadian kuat.”
Wilkins mengaku terkejut ketika Lampard, Cole, dan geladang Michael Essien tak masuk ke dalam daftar pemain menghadapi Napoli.
“Saya tidak memahami kebijakan pemilihan pemain, karena menurut saya Ashley Cole merupakan salah satu bek kiri terbaik di dunia. Saya tidak melihat ada gunanya menempatkan seorang bek kanan [Jose Bosingwa] ke kiri,” kata Wilkins.
“Saya juga tidak melihat [alasan kuat] mencoret Frank Lampard atau Michael Essien.”
“Bukan hanya waktu bermain, tapi juga sebagai manusia. Sangat penting bagi Andre untuk melakukan pembicaraan lebih sering ketika dia berhadapan dengan pemain senior.”
“Harus ada komunikasi. Jika Andre menanyakan opini mereka, maka dia tidak perlu terlalu terkejut, karena mereka sangat berpengaruh, dan punya kepribadian kuat.”
Wilkins mengaku terkejut ketika Lampard, Cole, dan geladang Michael Essien tak masuk ke dalam daftar pemain menghadapi Napoli.
“Saya tidak memahami kebijakan pemilihan pemain, karena menurut saya Ashley Cole merupakan salah satu bek kiri terbaik di dunia. Saya tidak melihat ada gunanya menempatkan seorang bek kanan [Jose Bosingwa] ke kiri,” kata Wilkins.
“Saya juga tidak melihat [alasan kuat] mencoret Frank Lampard atau Michael Essien.”
Tom Cleverley: Saya Fit 100 Persen
Gelandang Manchester United itu siap menuntaskan musim ini dengan performa dan kontribusi terbaiknya.
Tom Cleverley sudah pulih dari cedera engkel
yang memaksanya absen sejak Oktober. Sebelumnya dia harus menjalani masa
pemulihan dan rehabilitasi panjang.
Diakui gelandang muda
Manchester United tersebut, kondisinya saat ini sudah jauh lebih baik.
Bahkan dia merasa 11 persen fit untuk bisa segera membantu United
menjalani sisa musim ini.
"Senang rasanya bisa kembali," jelas Cleverley di laman resmi klub.
"Sebelumnya saya frustrasi untuk bisa keluar dari waktu yang lama, tapi saya sudah kembali sekarang."
"Saya merasa segar, 100 persen dan tak sabar menjalani musim ini hingga akhir," tandasnya.
Cleverley
juga tak ingin menatap terlalu jauh untuk bisa tampil di Piala Eropa
2012 karena memfokuskan diri memberikan yang terbaik bagi Manchester
United.
"Jika saya bisa tampil bagus dari sekarang sampai akhir
musim untuk klub saya, saya akan lebih bahagia bisa terlibat dalam Piala
Eropa di musim panas. Tapi saya akan foku untuk laga besok malam dan
selanjutnya, untuk klub saya," paparnya.
Sir Alex Ferguson Puji Ryan Giggs Pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson mengaku kagum dengan apa yang sudah ditunjukkan Ryan Giggs selama berada di timnya.
Ryan Giggs akan mencatat laga ke-900 jika bermain saat Manchester United menjamu Ajax Amsterdam di Old Trafford di leg kedua babak 32 besar Liga Europa dinihari nanti.
Bagi Sir Alex Ferguson, capaian Giggs tersebut merupakan sesuatu yang luar biasa dan akan sulit untuk dipecahkan oleh pemain mana pun.
"Dari sudut pandang saya, dan tidak semuanya setuju dengan saya karena kami semua punya pemain favorit, bahwa Anda bisa menjalani karir yang panjang, bermain di Liga Primer Inggris untuk waktu yang lama seperti dirinya, meraih apa yang sudah didapatnya, tak akan ada pemain lain yang bisa melakukannya," kata Ferguson, Kamis (23/2).
Pelatih Manchester United itu juga merasa Giggs tidak menunjukkan tanda-tanda penurunan performa, nyaris persis saat ia bermain di Moskwa saat menang atas Chelsea di final Liga Champions.
"Luar biasa. Jika Anda kembali ke Moskwa, Anda berbicara mengenai 150 laga setelahnya. Usianya terus bertambah. Musim ini ia sama baiknya seperti saat bermain di Moskwa. Tak ada yang berubah dengan performanya di level seperti sekarang ini," tandasnya.
"Ia masih memiliki kecepatan dan keseimbangan, tapi tidak secepat saat sepuluh tahun lalu dan ia melihat permainannya dengan cara yang berbeda."
Kamis, 02 Februari 2012
Berdiri: 1878
Alamat: Old Trafford, Manchester England
Telepon: 0161.86.88.000
Faksimile: 0161.86.88.804
Surat Elektronik: enquiries@manutd.co.uk
Laman Resmi: http://www.manutd.com
Ketua: Joel & Avram Glazer
Direktur: David Gill
Stadion: Old Trafford
Sejarah Singkat
Pada 1878, para pekerja depot Lancashire and Yorkshire Railway mendirikan klub sepakbola bernama Newton Heath L&YR FC. Klub tersebut nyaris mengalami kebangkrutan pada 1902 sebelum diselamatkan oleh investasi JH Davies, direktur pengelola Manchester Breweries. Dalam rapat direksi setelah pembelian, para pengurus klub merasa perlu mengubah nama klub untuk menandai awal yang baru. Pada 26 April 1902, dipilihlah nama Manchester United berkat usulan seorang pria berdarah Italia, Louis Rocca, di antara pilihan nama lain seperti Manchester Central dan Manchester Celtic.
Sukses pertama di liga dimulai pada 1907/08. Musim sebelumnya, MU memboyong Billy Meredith dan Sandy Turnbull dari rival sekota, Manchester City, akibat melanggar peraturan FA. United sukses unggul sembilan poin di atas tim peringkat kedua, Aston Villa. Setahun setelah sukses meraih mahkota liga, United menggaet trofi Piala FA untuk kali pertama. Dua bekas pemain City itu benar-benar menjadi inspirasi United untuk mendominasi persepakbolaan Inggris.
Di kancah Eropa, sukses United sohor dikenal dengan generasi Busby Babes. Setelah kehilangan banyak pemain berbakat akibat kecelakaan pesawat di Muenchen pada 6 Februari 1958, United bangkit sepuluh tahun kemudian. Upaya Busby membangun ulang United tidak sia-sia. Beberapa pemain muda yang ditemukannya, termasuk George Best, menginspirasikan kemenangan United 4-1 atas Benfica, yang masih diperkuat Eusebio.
Pada era modern, legenda United dilanjutkan pria Skotlandia bernama Sir Alex Ferguson. Sejak kompetisi Inggris memasuki era Liga Primer, Man Utd memborong 11 kali mahkota juara dari 17 kesempatan. Di Eropa, bersama Ferguson United sukses menambah koleksi gelar juara Liga Champions pada 1999 dan 2008.
Pada 1878, para pekerja depot Lancashire and Yorkshire Railway mendirikan klub sepakbola bernama Newton Heath L&YR FC. Klub tersebut nyaris mengalami kebangkrutan pada 1902 sebelum diselamatkan oleh investasi JH Davies, direktur pengelola Manchester Breweries. Dalam rapat direksi setelah pembelian, para pengurus klub merasa perlu mengubah nama klub untuk menandai awal yang baru. Pada 26 April 1902, dipilihlah nama Manchester United berkat usulan seorang pria berdarah Italia, Louis Rocca, di antara pilihan nama lain seperti Manchester Central dan Manchester Celtic.
Sukses pertama di liga dimulai pada 1907/08. Musim sebelumnya, MU memboyong Billy Meredith dan Sandy Turnbull dari rival sekota, Manchester City, akibat melanggar peraturan FA. United sukses unggul sembilan poin di atas tim peringkat kedua, Aston Villa. Setahun setelah sukses meraih mahkota liga, United menggaet trofi Piala FA untuk kali pertama. Dua bekas pemain City itu benar-benar menjadi inspirasi United untuk mendominasi persepakbolaan Inggris.
Di kancah Eropa, sukses United sohor dikenal dengan generasi Busby Babes. Setelah kehilangan banyak pemain berbakat akibat kecelakaan pesawat di Muenchen pada 6 Februari 1958, United bangkit sepuluh tahun kemudian. Upaya Busby membangun ulang United tidak sia-sia. Beberapa pemain muda yang ditemukannya, termasuk George Best, menginspirasikan kemenangan United 4-1 atas Benfica, yang masih diperkuat Eusebio.
Pada era modern, legenda United dilanjutkan pria Skotlandia bernama Sir Alex Ferguson. Sejak kompetisi Inggris memasuki era Liga Primer, Man Utd memborong 11 kali mahkota juara dari 17 kesempatan. Di Eropa, bersama Ferguson United sukses menambah koleksi gelar juara Liga Champions pada 1999 dan 2008.
Catatan Prestasi
3 kali juara Piala Eropa / Liga Champions (1967/68, 1998/99, 2007/08)
1 kali juara Piala Winners (1990/91)
1 kali juara Piala Super Eropa (1990/91)
2 kali juara Piala Interkontinental/Piala Dunia Antar Klub (1999, 2008)
19 kali juara Liga Primer (plus Divisi Satu lama, 1907/08, 1910/11, 1951/52, 1955/56, 1956/57, 1964/65, 1966/67, 1992/93, 1993/94, 1995/96, 1996/97, 1998/99, 1999/2000, 2000/01, 2002/03, 2006/07, 2007/08, 2008/09, 2010/11)
11 kali juara Piala FA (1908/09, 1947/48, 1962/63, 1976/77, 1982/83, 1984/85, 1989/90, 1993/94, 1995/96, 1998/99, 2003/04)
4 kali juara Piala Liga (1991/92, 2005/06, 2008/09, 2009/10)
19 kali juara Community Shield (1908, 1911, 1952, 1956, 1957, 1965, 1967, 1977, 1983, 1990, 1993, 1994, 1996, 1997, 2003, 2007, 2008, 2010, 2011)
2 kali juara Divisi Dua lama (1935/36, 1974/75)
1 kali juara Piala Winners (1990/91)
1 kali juara Piala Super Eropa (1990/91)
2 kali juara Piala Interkontinental/Piala Dunia Antar Klub (1999, 2008)
19 kali juara Liga Primer (plus Divisi Satu lama, 1907/08, 1910/11, 1951/52, 1955/56, 1956/57, 1964/65, 1966/67, 1992/93, 1993/94, 1995/96, 1996/97, 1998/99, 1999/2000, 2000/01, 2002/03, 2006/07, 2007/08, 2008/09, 2010/11)
11 kali juara Piala FA (1908/09, 1947/48, 1962/63, 1976/77, 1982/83, 1984/85, 1989/90, 1993/94, 1995/96, 1998/99, 2003/04)
4 kali juara Piala Liga (1991/92, 2005/06, 2008/09, 2009/10)
19 kali juara Community Shield (1908, 1911, 1952, 1956, 1957, 1965, 1967, 1977, 1983, 1990, 1993, 1994, 1996, 1997, 2003, 2007, 2008, 2010, 2011)
2 kali juara Divisi Dua lama (1935/36, 1974/75)
Langganan:
Postingan (Atom)